Tidur berkualitas adalah kunci menjaga tubuh tetap segar sepanjang hari. Aktivitas padat tentu membuat tubuh butuh waktu istirahat yang benar-benar nyaman. Salah satu cara yang banyak orang pilih yaitu menggunakan kasur busa memory foam.
Jenis kasur ini belakangan semakin populer karena dianggap mampu meningkatkan kualitas tidur secara signifikan. Banyak orang merasa lebih tenang setelah menggunakannya. Hal itu wajar karena kasur ini punya kemampuan mengikuti bentuk tubuh secara alami.
Mengulas Kasur Busa Memory Foam
Melansir dari inthebox.net, kasur memory foam awalnya dibuat untuk kebutuhan antariksa. Bahan ini pertama kali dikembangkan oleh NASA untuk bantalan kursi pesawat mereka. Namun seiring waktu, memory foam mulai digunakan secara luas termasuk sebagai bahan utama kasur.
Keunggulan utama memory foam adalah sifatnya yang lembut dan mampu merespon panas tubuh. Saat seseorang berbaring, busa akan mengikuti lekuk tubuh secara detail. Setelah bangun, kasur kembali ke bentuk semula tanpa kendur.
Proses adaptasi ini membuat kasur terasa nyaman bagi siapa pun. Memory foam seolah menyerap bentuk tubuh sehingga setiap orang bisa beristirahat lebih rileks. Tidak heran kasur ini digemari banyak orang.
Menyesuaikan Bentuk Tubuh Secara Alami
Kasur busa memory foam mampu menyerap panas tubuh lalu menyesuaikan bentuk sesuai tekanan yang diberikan. Hal ini membuat posisi tidur lebih stabil. Orang merasa seakan tubuhnya dipeluk oleh kasur tanpa menekan bagian tertentu.
Kasur ini juga membuat tulang belakang tetap berada pada posisi alami. Postur tubuh terjaga sepanjang malam tanpa rasa tidak nyaman. Bahkan orang yang sering sulit tidur pun bisa merasa lebih tenang.
Bagi sebagian orang, pengalaman ini terasa seperti kasur benar-benar mengenali kebutuhan tubuh. Tidur pun menjadi lebih lelap. Rasa segar saat bangun pagi hari menjadi hadiah tambahan.
Membantu Mengurangi Rasa Sakit
Salah satu alasan orang memilih kasur busa memory foam yaitu manfaatnya untuk meredakan nyeri. Tekanan tubuh yang biasanya terasa pada kasur pegas tidak muncul di sini. Memory foam membagi beban tubuh secara merata ke seluruh permukaan.
Bagi yang sering merasa nyeri punggung atau pegal di bagian pinggang, kasur ini bisa sangat membantu. Rasa sakit berkurang karena tidak ada titik tertentu yang ditekan berlebihan. Tubuh mendapat kesempatan pulih lebih cepat saat tidur.
Selain itu, orang yang punya masalah persendian bisa merasa lebih nyaman. Setiap bagian tubuh mendapat dukungan yang seimbang. Tidur pun terasa lebih ringan dan menenangkan.
Dukungan Optimal untuk Tubuh
Kasur busa memory foam menjaga posisi tubuh tetap ideal saat tidur. Leher, pinggul, hingga punggung mendapat topangan yang seimbang. Hasilnya posisi alami tubuh tetap terjaga sepanjang malam.
Hal ini tentu penting bagi siapa saja yang ingin tidur nyenyak tanpa rasa sakit saat bangun. Posisi yang tepat membuat sirkulasi darah lebih lancar. Tidur pun menjadi kesempatan terbaik bagi tubuh untuk kembali segar.
Perbandingan Memory Foam dengan Kasur Lain
Kasur pegas masih banyak digunakan karena harganya relatif lebih murah. Namun pegas sering menimbulkan tekanan pada titik tubuh tertentu. Hal ini bisa membuat tidur terasa kurang nyaman terutama bagi yang punya masalah tulang belakang.
Kasur busa biasa memang lebih empuk dibanding pegas, tetapi daya tahannya tidak sekuat memory foam. Busa biasa cenderung cepat kempes setelah pemakaian rutin. Akibatnya topangan untuk tubuh berkurang dari waktu ke waktu.
Sedangkan kasur busa memory foam mampu menjaga bentuknya tetap stabil walau dipakai lama. Kasur ini juga memberikan dukungan lebih merata dibanding dua jenis kasur lainnya. Inilah yang membuat memory foam lebih unggul dalam hal kenyamanan./Latif
